Keseruan Latihan Dalmas Polres Trenggalek, Libatkan Ratusan Personel Gabungan

oleh -92 Dilihat

Polres Trenggalek – Kepolisian Resor Trenggalek terus mengasah kemampuan anggotanya. Hal ini sangat penting sebagai salah satu upaya meningkatkan profesionalisme. Tak terkecuali keterampilan pengendalian massa atau yang dilebih dikenal dengan sebutan Dalmas.

Hal ini dibuktikan dengan pelatihan rutin yang diikuti oleh ratusan personel gabungan dari satuan fungsi maupun Polsek jajaran di halaman Mapolres Trenggalek. Selasa, (3/6).

Agar lebih optimal, Polres Trenggalek menurunkan sejumlah tenaga instruktur yang memang memiliki kompetensi tinggi di bidang pengendalian massa yakni Ipda Edy Wasono, S.H. yang sehari-hari menjabat sebagai Kaurbinops Satsamapta dan Ipda Agus Budi S, S.H, Kanit Turjawali Satsamapta. Keduanya pernha bertugas pada satuan Brimob yang sudah terbiasa dengan pengendalian massa.

Kapolres Trenggalek AKBP Ridwan Maliki, S.H., S.I.K., M.I.K., melalui Kasatsamapta Iptu Siswanto, S.H. menerangkan, pengetahuan dan keterampilan tentang pengendalian massa merupakan salah satu kompetensi dasar yang wajib dimiliki oleh setiap anggota Polri.

“Pelatihan ini rutin kita laksanakan seminggu sekali, setiap hari Selasa.” Ujarnya.

Pihaknya menuturkan, dalam pelatihan ini, terdapat sedikitnya 114 Personel atau 1 SSK yang dilibatkan. Pelatihan yang diberikan diantarnya meliputi keterampilan individu seperti cara memegang tameng dan tongkat yang baik dan benar, hingga keterampilan pergerakan dalam ikatan peleton maupun kompi.

“Dalmas lebih sering kita terjunkan dalam menghadapi massa atau unjuk rasa yang melibatkan orang banyak untuk mengurai konsentrasi massa.” Ujarnya.

Lebih lanjut pihaknya mengatakan, disamping kemampuan yang bersifat psikomotorik atau keterampilan fisik, dalam pelatihan ini juga diajarkan tentang regulasi, SOP maupun standar kerja pengendalian Dalmas.

“Semua ada tahapan-tahapan yang harus dilalui, mulai dari kondisi aman hingga kontijensi yang membutuhkan penanganan tegas terukur. Apa yang harus dilakukan, metode yang diterapkan. Ini harus dipahami juga oleh seluruh anggota.” Tambahnya.

Pihaknya berharap, dengan pelatihan rutin ini, kemampuan dan keterampilan anggota dalam pengendalian massa semakin terasah dan lebih profesional dalam menjalankan tugas, terutama terkait dengan pengendalian massa.

No More Posts Available.

No more pages to load.