Polres Trenggalek – Ribuan santri dan warga yang tergabung dalam badan otonom NU memadati sejumlah ruas jalan di kota Trenggalek. Kehadiran para santri ini untuk turut berpartisipasi dan meramaikan pawai taaruf yang diselenggarakan oleh PCNU Kabupaten Trenggalek dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional. Minggu, (2/11).
Sebagai wujud dukungan serta memastikan acara berjalan aman, lancar dan kondusif, Polres Trenggalek mengerahkan personelnya untuk memberikan pelayanan sekaligus pengamanan seluruh rangkaian kegiatan.
Pawai taaruf itu sendiri mengambil rute yang dimulai dari depan dinas Dikpora di jalan RA Kartini lanjut jalan Panglima Sudirman melintasi jalan Yos. Sudarso dan finish di Alun-Alun tepatnya depan masjid agung Baiturrohman, Trenggalek.
Kapolres Trenggalek AKBP Ridwan Maliki, S.H., S.I.K., M.I.K. melalui Kasihumas Iptu Katik, S.H. mengatakan, sedikitnya 73 personel gabungan lintas satuan fungsi dikerahkan untuk membantu pengamanan.
“Pengamanan dibagi dalam beberapa regu. Yang pertama pengamanan disepanjang rute khususnya pada titik-titik rawan kemacematen. Kemudian kita libatkan satu unit Patwal Satlantas untuk mengawal rombongan.” Ujarnya.
Lebih lanjut Iptu Katik menuturkan, disamping pengawalan dan pengamanan jalur, Polres Trenggalek juga menerjunkan sejumlah personel pengamanan tertutup yang bertugas mengantisipasi dan mencegah gangguan Kamtibmas serta kriminalitas jalanan seperti copet, curanmor dan lain-lain. Termasuk diantaranya adalah proses keberangkatan dan kepulangan peserta yang notabene dari berbagai kecamatan se Kabupaten Trenggalek.
“Alhamdulillah. Seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan aman dan lancar tanpa kendala. Ini semua tentu berkat peran serta dari semua pihak. Panitia, para peserta, Banser dan tentunya petugas pengamanan.” Pungkasnya.
