Surabaya – Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Dr. Hari Wibowo, S.H., M.H., memberikan pengarahan (briefing) kepada para Kasi, Kasubsi, dan Jaksa Fungsional pada Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri se-Jawa Timur secara daring dari Ruang Rapat Kejati Jatim, Selasa (4/11/2025). Pada kesempatan tersebut, Wakajati didampingi oleh Aspidum, Koordinator, serta para Kasi Pidum Kejati Jatim.
Dalam arahannya, Wakajati menekankan pentingnya optimalisasi kinerja dan penguatan soliditas di jajaran tindak pidana umum, khususnya dalam menghadapi dinamika penanganan perkara demonstrasi atau unjuk rasa di wilayah hukum masing-masing.
“Jajaran tindak pidana umum harus menunjukkan kinerja yang efektif, terukur, dan didukung data administratif yang lengkap. Koordinasi yang optimal antarbidang dan dengan pihak terkait juga diperlukan untuk mencegah munculnya informasi negatif yang dapat menimbulkan ancaman kedepan,” ujar Dr. Hari Wibowo
Lebih lanjut, Wakajati menambahkan pentingnya peningkatan kapabilitas dan kompetensi jaksa, terutama dalam menghadapi pemberlakuan KUHP yang baru. Beliau menegaskan bahwa setiap jaksa harus siap berperan aktif sebagai dominus litis, yakni pengendali perkara dalam setiap tahapan proses penegakan hukum.
Sementara itu, Aspidum menambahkan terkait hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi III DPR RI.Beliau menegaskan bahwa penegakan hukum terhadap aksi unjuk rasa harus berlandaskan prinsip keadilan yang berimbang, yakni menghormati hak masyarakat dalam menyampaikan pendapat namun juga memperhatikan kewajiban negara untuk menegakkan ketertiban dan keamanan.
Melalui pengarahan ini, Kejati Jatim menegaskan komitmennya dalam mendorong seluruh jajaran Tipidum Kejari Se-Jatim agar melaksanakan tugas secara profesional, solid, dan berintegritas, demi mendukung Jawa Timur sebagai pionir dalam penanganan perkara pidana yang efektif dan berkeadilan.
