Surabaya – Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Agus Sahat ST, S.H., M.H., didampingi Wakajati, Asisten Intelijen, Asisten Tindak Pidana Umum, Koordinator, dan pejabat eselon IV, mengikuti pengarahan khusus dari Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Prof. Dr. Reda Manthovani secara daring di Ruang Rapat Kejati Jatim, Kamis (18/12/2025).
Pengarahan ini digelar sebagai bagian dari upaya peningkatan kewaspadaan dan deteksi dini di lingkungan satuan kerja khususnya menjelang akhir tahun. Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran Direktur, Koordinator dan Kasubdit pada Jamintel, serta diikuti secara daring oleh para Kajati, Kajari, dan Kajabjari se-Indonesia.
Dalam arahannya, Jamintel Prof. Dr. Reda Manthovani menegaskan bahwa dalam memasuki akhir tahun seluruh satuan kerja harus menunjukkan capaian kinerja yang maksimal.
“Jaga integritas anda, bangun koordinasi yang solid dan hindari perbuatan transaksional. Contohnya dalam kegiatan PPS, fokuslah pada sasaran yakni mendeteksi dan mencegah timbulnya AGHT. Mari kita kawal pembangunan dengan efektif,” tegas Jamintel.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Jamintel mengingatkan para Aspidum beserta jajaran Kasi Pidum untuk menangani setiap perkara dengan tepat dan tidak berlarut-larut. Hal ini untuk meminimalisir stigma negatif di masyarakat. Ia juga menekankan agar seluruh jajaran intelijen memantau perkembangan perkara dan informasi yang beredar di masyarakat secara menyeluruh, serta melaporkannya secara berjenjang kepada pimpinan.
Pengarahan kemudian dilanjutkan oleh masing-masing Direktur, yang menekankan ketepatan dan hasil pada kegiatan PPS, efektivitas puldata dan pulbaket, serta perlindungan informatika untuk menjaga data pribadi dan institusi. Momentum ini sekaligus menegaskan bahwa intelijen menjadi ujung tombak dalam mendukung keberhasilan penegakan hukum.
